Sebagai seorang blogger tentunya pasti anda ingin memonetisasi atau menghasilka uang dari blog atau web milik anda sendiri. Pilihan pertama pasti tertuju pada Google Adsense, namun masih ada cukup banyak jaringan penyedia iklan alternatif adsense terbaik yang wajib anda coba juga. Memang saat ini adsense menjadi primadona bagi banyak blogger, namun usaha agar diterima sebagai publisher adsense tidaklah mudah.
Diluaran sana sudah banyak yang terus mencoba mendaftarkan blog nya ke Google Adsense namun ditolak terus menerus. Alternatif yang paling jitu adalah lupakan adsense, pilih jaringan iklan lainnya. Sudah banyak pula blogger yang mendapatkan pendapatan cukup besar tanpa adsense sekalipun. Dalam artikel ini akan dibahas 15 penyedia iklan terbaik bagi para publisher sebagai alternatif adsense, apa saja itu.? Simak selengkapnya dibawah ini.
1. MGID
Mgid sudah banyak digunakan oleh para publisher Indonesia termasuk portal berita besar juga sudah ada yang menggunakan MGID. MGID merupakan pemain lama, dimana MGID awalnya berdiri pada tahun 2004 silam oleh Stanislav Telyatnikov. Jenis iklan untuk para publisher di Mgid ada dua, yaitu Native ads dan Push Notification.
Syarat daftar di MGID juga terbilang mudah, blog atau web kalian memiliki lalu lintas pengunjung sebanyak 3000 dalam satu bulan terakhir. Blog dengan domain gratisan pun bisa daftar Mgid jadi yang masih menggunakan blogspot seperti blog ini atau yang masih memakai sub domain bisa langsung daftarkan blog anda ke Mgid.
Untuk minimum penarikan pendapatan di Mgid sebesar $100 untuk Paypal dan Payooner, $50 untuk Webmoney dan $1000 untuk wire transfer. Hal ini tidak akan lama jika blog atau situs anda memiliki lalu lintas yang cukup tinggi. Ada yang sudah coba MGID disini.?
2. Outbrain
Outbrain pertama kali memasarkan platform penemuan kontennya pada tahun 2006 silam yang didirikan oleh Yaron Galai dan Ori Lahav, dimana mereka berdua merupakan perwira di Angkatan Laut Israel. Saat ini Outbrain bermarkas di New York dengan 13 kantor globa yang tersebar dibeberapa negara.
Iklan Outbrain berupa iklan Native sama halnya dengan MGID namun iklan yang ditampilkan lebih baik dan kualitas konten yang direkomendasikan lebih tinggi sehingga nyaman bagi pengunjung situs kita. Syarat daftar Outbrain bisa dibilang cukup sulit, dimana situs kita harus memiliki lalu lintas kunjungan sebanyak 1 juta dalam 1 bulan dan harus menggunakan domain TLD. Penarikan pendapatan di Outbrain tergolong kecil yakni bisa ditarik ketika saldo pendapatan sudah mencapai $50 dan bisa ditarik ke Paypal. Untuk metode pembayaran masih kurang informasi, yang admin tau salah satunya menggunakan Paypal.
3. Media.net
Media.net merupakan jaringan iklan dari Yahoo! Bing Network Contextual Ads yang berdiri pada tahun 2012 lalu yang juga salah satu alternatif adsense yang bisa anda coba. Hanya saja persyaratan Media.net bisa dibilang sangat sulit, dimana situs kita harus berbahasa inggris dan lalu lintas yang tinggi. Mayoritas lalu lintas situs kita harus berasal dari Amerika, Canada dan Inggris. Persyaratan yang sangat sulit tersebut nampakmya sebanding dengan revenue yang dihasilkan.
Iklan yang ditampilkan berbasis kontekstual sama hal nya dengan adsense. Minimun penarikan saldo pendapatan di Media.net adalah $100 dan dibayarkan Net-30. Secara keseluruhan, Media.net sangat baik dan bagi anda yang memiliki situs dengan bahasa inggris serta lalu lintas tinggi, bisa coba daftar Media.net, tentunya situs kalian juga tidak melanggar ketentuan dari Media.net.
4. Taboola
Taboola didirikan pada tahun 2007 oleh Adam Singolda yang pada awalnya bermarkas di Israel kemudian di pindahkan ke New York. Taboola juga merupakan salah satu jaringan periklanan yang sangat baik dan cocok sebagai alternatif adsense. Hanya saja persyaratannya begitu sulit, dimana situs kita harus memiliki 1 juta tampilan perbulannya.
Sama halnya dengang Outbrain, iklan yang ditampilkan sangat baik dan kualitas konten yang direkomendasikan juga cukup baik walaupun masih kalah dibanding dengat Outbrain. Taboola tidak masalah jika situs anda tidak berbahasa inggris, asalkan memiliki tampilan 1 juta tampilan perbulannya. Untuk situs yang masih menggunakan sub domain, nampaknya belum bisa menggunakan Taboola.
5. Dable.io
Nah mungkin ini masih asing di telinga kita atau mungkin juga sudah banyak yang mengetahui Dable.io. Perusahaan ini didirikan pada tahun 2015 di Korea dan sejak didirikan Dable sudah menjalin kemitraan dengan lebih dari 1.500 klien yang terdiri beberapa perusahaan media terkemuka, perusahaan perdagangan, dan juga beberapa penyedia konten.
Meski tergolong baru, Dable sudah beberapa kali meraih penghargaan berkat layanan yang diberikan, untuk itu reputasi Dable.io tidak bisa diragukan lagi. Syarat daftar Dable.io bisa dibilang cukup mudah, situs berbahasa Indonesia pun bisa daftar disini asalkan tidak melanggar kebijakan dari Dable. Dalam situs resminya dijelaskan bahwa situs dengan traffic yang cukup tinggi bisa mendaftar di Dable dan harus memiliki sedikitnya 100 artikel dalam situs kita, mungkin trafik situs yang kita miliki harus memiliki 1000 tampilan perhari.
Tidak dijelaskan berapa minimal traffic yang harus dimiliki oleh situs kita, 1000 tampilan perhari itu hanya asumsi admin, untuk lebih jelas sobat bisa tanyakan langsung kepada customer support Dable. Dana kita bisa diambil ketika mencapai batas minimum penarikan yaitu Rp. 1.200.000 dan dibayarkan setiap tanggal 15 setiap bulannya. Bagaimana, tertarik menggunakan Dable.?
6. Adnow
Para publisher mungkin sudah tau tentang Adnow pastinya. Jenis iklan yang diberikan Adnow adalah native ads, push notification dan banner. Namun kebanyakan dipakai oleh para publisher di Indonesia adalah iklan native dan push notification. Iklan Adnow sering dikeluhkan oleh para publisher karena iklan yang ditampilkan kurang baik atau terlihat menjijikan bahkan ada iklan dewasa yang bisa dibilang cukup vulgar.
Namun hal itu bisa diatasi ketika kita membuat unit iklan, kita bisa memfilter konten yang tidak diinginkan sehingga iklan yang ditampilkan tidak terlalu mengganggu pengunjung di situs kita. Syarat daftar Adnow juga sangat mudah, traffic sedikit dan masih menggunakan sub domain pun bisa daftar di Adnow dan pasti diterima sebagai publisher selama tidak melanggar kebijakan dari Adnow. Untuk penarikan pembayaran juga tergolong kecil hanya $20 saja, jadi ketika pendapatan anda sudah mencapai $20, anda bisa melakukan penarikan.
7. Payclick
Selanjutnya ada Payclick yang hampir sama persis dengan Adnow. Salah satunya adalah blog ini menggunakan Payclick karena menurut admin iklan Payclick sedikit lebih baik dan tidak terkesan menjijikan sehingga tidak mengganggu pengunjung blog ini. Syarat daftar Payclick juga sangat mudah sekali sama halnya dengan Adnow, blog traffic rendah dan masih menggunakan sub domain bisa mendaftar Payclick.
Minimum penarikan dana juga sama dengan Adnow, yakni hanya $20 saja. Sampai saat ini Payclick masih banyak digunakan oleh para publisher Indonesia dan sudah banyak yang merasakan manisnya penghasilan dari Payclick dan juga masih terbukti membayar sampai sekarang.
8. Ad-Maven
Ad-Maven merupakan jaringan periklanan pop ads dan pop-under yang cukup banyak digunakan di Indonesia. Ad-Maven tidak mempermasalahkan jumlah traffic situs kita, berapapun traffic situs anda pasti akan diterima menjadi publisher Ad-Maven. Admin juga dapat info bahwa Ad-Maven menerima segala jenis kategori situs, tapi untuk lebih jelas sobat bisa tanyakan langsung disini publisher@ad-maven.com
Pembayaran dilakukan Net 30, dan bisa ditarik ke beberapa pilihan metode pembayaran diantaranya Paypal dan Payooner $50, Bitcoin $500 dan Wire Transfer $1000. Sudah banyak para publisher Indonesia membagikan pengalamannya menggunakan Ad-Maven dan mereka menghasilkan penghasilan yang cukup besar. Selain iklan pop ads, ada beberapa jenis iklan di Ad-Maven diantaranya, Push Notification, Slider, Bannwe, Lightbox, Direct Link, Interestial Ads dan In-Between ads.
9. Revcontent
Revcontent didirikan pada tahun 2013 lalu oleh Johny Lemp dan saat ini Revcontent menjadi salah satu jaringan periklanan terbesar di dunia. Isu yang beredar, dari 100% yang mendaftar Revcontent, hanya sekitar 6% s/d 10% saja yang bisa bergabung dengan Revcontent, itu artinya Revcontent hanya mencari publisher yang memiliki lalu lintas situs yang ramai dan kualitas dari situs tersebut. Walaupun dikatakan bahwa minimum traffic agar situs bisa mendaftar Revcontent adalah 50.000 s/d 80.000 tampilan halaman perbulannya namun jika situs kurang baik di mata Rwvcontent, maka bisa dipastikan situs anda tidak akan lolos.
Ditambah lagi, Revcontent hanya menerima situs dengan bahasa inggris saja, tentunya proses pendaftaran akan lebih sulit. Pembayaran dilakukan Net-30 dengan minimum penarikan dana sebesar $100 ke Paypal dan $1000 melalui Wire Transfer. Nah bagi anda yang memilikis situs berbahasa inggris dan traffic yang cukup tinggi, bisa mencoba daftar Revcontent.
10. Propeller Ads
Alternatif adsense lainnya yang sering dipakai para publisher di Indonesia adalah Propeller ads. Syarat daftar Propeller ads juga cukup mudah karena Propeller ads tidak mempermasalahkan jumlah traffic situs kita. Tapi bagi yang baru membuat blog jangan langsung daftar, bangun terus blog anda dalam waktu 1 atau 2 bulan, karena banyak isu yang beredar bahwa Propeller ads juga melihat usia situs milik kita.
Jenis iklan Propeller ads juga cukup banyak diantaranya, Pop Under, Push Notification, Interistial, Native Ads, Smart Link dan Mobile Advertising jadi anda bisa memilih iklan mana yang cocok digunakan untuk situs anda. Cukup banyak metode pembayaran yang bisa anda pilih sesuai keinginan, diantaranya Paypal, Payooner, WebMoney, Skrill, Transfer Bank, dan juga E-Payments dengan minimum penarikan dana hanya $5 saja.
11. Infolink
Selanjutnya ada Infolink yang bisa anda gunakan sebagai alternatif adsense untuk memonetisasi situs anda. Syarat daftar Infolink sangat mudah sekali, situs dengan lalu lintas rendah dan masih menggunakan sub domain sudah bisa daftar Infolink asalkan tidak melanggar kebijakan Infolink. Metode pembayaran untuk penarikan dana juga cukup banyak, diantaranya Paypal dengan minimum penarikan dana sebesar $50, Payoneer $50, eCheck $50, dan Wire Transfer $1000.
Iklan yang ditampilkan merupakan iklan kontekstual diantarany iklan InArticle, InFold, InFrame, InText dan InTag. Sayangnya hanya situs berbahasa Inggris dan Spanyol saja yang bisa mendaftar Infolink, sampai saat ini untuk situs berbahasa Indonesia masih belum bisa mendaftar infolink. Apakah sobat disini sudah ada yang memakai Infolink untuk memonetisasi situsnya.? Jika ada, sobat bisa bagikan pengalaman beserta pendapatnya selama menggunakan Infolink di kolom komentar.
12. Popcash
Jika anda ditolak Adsense, anda juga bisa memakai layanan periklanan dari Popcash. Popcash sendiri menyediakan iklan jenis Popunder yang bisa anda pasang di situs milik anda. Untuk daftar menjadi publisher Popcash juga sangat mudah sekali, sebab Popcash tidak mematok peraturan khusus bagi para publisher selama itu tidak melanggar kebijakan, bahkan situs dewasa pun bisa dipasang iklan Popcash. Penarikan dana yang sangat kecil yakni hanya $10 saja dan bisa ditarik setiap hari ke Paypal, Payza, dan Paxum, sedangkan untuk melakukan penarikan menggunakan wire transfer minimal $1000.
13. Bidvertiser
Bidvertiser merupakan jaringan periklanan yang menggunakan sistem PPC (Pay Per Click) untuk para Publishernya. Daftarnya pun cukup mudah dan persyaratannya pun tidak terlalu ketat. Blog atau situs dengan trafik sedikitpun bisa daftar Bidvertiser. Untuk pembayaran, Bidvertiser memiliki beberapa metode pembayaran diantaranya, Paypal, Check, Western Union dan Wire Transfer.
Untuk penarikan saldo juga cukup kecil yaitu hanya $10 saja yang bisa ditarik ke Paypal. Untuk check dan western union minimal penarikan saldo sebesar $100 sedangkan untuk wire transfer minimal $500. Bagi para publisher Indonesia, Bidvertiser sudah jarang digunakan karena iklan sudah jarang muncul, namun ada beberapa blogger yang masih menggunakan Bidvertiser untuk memonetisasi situsnya dan sudah merasakan manisnya mendapatkan uang dari Bidvertiser.
14. Ylix
Ylix juga cukup populer di kalangan para publisher Indonesia dan cara daftarnya cukup mudah dan penerimaan jadi publishernya pun sangat mudah sekali. Ylix tidak memberlakukan aturan khusus, situs yang masih menggunakan sub domain dan memiliki lalu lintas rendah pun sudah bisa menjadi publisher Ylix. Tidak perlu menunggu review, ketika anda sudah daftar menjadi publisher, maka akun anda langsung aktif.
Penarikan saldonya pun sangat kecil yaitu $1 untuk Paypal, $10 untuk eZCash dan Bitcoin, $50 untuk Payooner dan $100 untuk bank transfer. Selagi anda memperbaiki kesalahan yang ada pada situs anda sehingga tidak diterima menjadi publisher adsense, anda bisa menggunakan Ylix sebagai alternatif adsense.
15. Adsterra
Nah bagi anda yang masih bingung memonetisasi situs anda sendiri, anda bisa coba Adsterra sebagai alternatif adsense. Syarat daftar Adsterra cukup mudah dan proses reviewnya yang cukup cepat. Jenis iklan yang tersedia di Adsterra diantaranya Banner, Teks, Popups, Rich Media, Widget dan Custom dengan sistem CPC, CPM, dan CPA.
Proses penarikan saldo juga cukup mudah dan kecil, anda bisa menarik saldo pendapatan ketika mencapai $5 untuk Paxum, $100 untuk Paypal dan Bitcoin serta $1000 untuk wire transfer. Pembayaran dilakukan Net-15 dan dibayarkan 2 kali setiap bulannya pada tanggal 1 dan 2 serta tanggal 16 dan tanggal 17. Adsterra saat ini mulai banyak diminati oleh para publisher Indonesia, apakah anda salah satunya.?
Nah itulah 15 penyedia iklan yang bisa anda coba sebagai alternatif Google Adsense. Gimana menurut anda.? Apakah anda akan menggunakan salah satunya dari pilihan diatas.? Ataukah anda punya refferensi lain selain ke 15 penyedia iklan diatas.? Yuk yang punya pendapatnya bisa share pendapat anda di kolom komentar, kita saling berbagi informasi satu sama lain dan semoga pendapat atau informasi yang anda berikan bisa bermanfaat bagi pengunjung blog ini.
Tidak ada komentar
Posting Komentar